Proses Pembuatan Mini Greenhouse

Desa Dupok, 12 Januari 2025 – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Posko 01 STAMIDIYA di Desa Dupok baru-baru ini berhasil menyelesaikan proyek pembuatan mini greenhouse (rumah kaca mini) sebagai bagian dari upaya meningkatkan ketahanan pangan dan pemberdayaan masyarakat setempat.

Mini greenhouse ini dirancang untuk membantu petani lokal dalam menanam tanaman hortikultura secara lebih efektif, terutama di luar musim tanam. Proyek ini bertujuan untuk meningkatkan hasil pertanian dengan memanfaatkan teknologi sederhana yang dapat digunakan oleh warga desa tanpa memerlukan biaya tinggi.

Proses Pembuatan Mini Greenhouse:

Proses pembuatan mini greenhouse dimulai dengan pemilihan lokasi yang strategis di lahan desa yang mudah dijangkau oleh warga. Mahasiswa KKN Posko 01 STAMIDIYA bersama warga Desa Dupok bekerja sama dalam merencanakan desain rumah kaca yang cocok dengan kondisi iklim lokal. Setelah itu, bahan-bahan utama yang digunakan dalam pembuatan mini greenhouse adalah bambu untuk rangka, plastik UV untuk penutup, serta jaring pembatas untuk perlindungan terhadap hama.

Langkah pertama adalah mempersiapkan rangka mini greenhouse. Para mahasiswa KKN bekerja bersama warga untuk memotong bambu sesuai ukuran yang diinginkan. Rangka ini kemudian dirakit untuk membentuk struktur rumah kaca yang kokoh dan dapat menahan angin serta hujan.

Setelah rangka selesai, proses selanjutnya adalah memasang plastik UV sebagai penutup utama rumah kaca. Plastik UV dipilih karena kemampuannya untuk melindungi tanaman dari sinar matahari langsung, sekaligus menjaga kelembapan di dalam rumah kaca. Plastik ini juga dapat bertahan lebih lama dan lebih kuat terhadap cuaca ekstrem.

Selain itu, jaring pembatas juga dipasang untuk melindungi tanaman dari serangan hama dan burung. Setelah semua struktur dan perlindungan terpasang dengan baik, mini greenhouse siap digunakan untuk menanam berbagai jenis tanaman, seperti tomat, cabe, terong, dll.

Manfaat Mini Greenhouse Bagi Warga Desa Dupok:

Mini greenhouse yang dibangun ini diharapkan dapat membantu warga Desa Dupok dalam meningkatkan produktivitas pertanian mereka, terutama di musim kemarau atau saat cuaca tidak mendukung. Dengan menggunakan mini greenhouse, tanaman akan lebih terlindungi dari perubahan cuaca yang ekstrem, serta dapat tumbuh dengan lebih optimal.

Selain itu, pembuatan mini greenhouse juga bertujuan untuk mengedukasi masyarakat desa tentang pentingnya teknologi pertanian yang ramah lingkungan dan hemat biaya. Diharapkan, ke depan, warga dapat membuat mini greenhouse sendiri untuk meningkatkan hasil pertanian mereka dan memenuhi kebutuhan pangan keluarga.

Melalui proyek mini greenhouse ini, mahasiswa KKN Posko 01 STAMIDIYA berharap dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat Desa Dupok. Tidak hanya meningkatkan hasil pertanian, tetapi juga menciptakan kesadaran akan pentingnya inovasi dalam pertanian yang dapat mendukung ketahanan pangan di masa depan.

Posting Komentar

0 Komentar